RAW NEWS - Kisah Kegagalan Heyman di Minnesota


Paul Heyman memiliki segudang prestasi sebagai salah satu manager terbaik di WWE dengan mendampingi Brock Lesnar selama lebih dari 10 tahun. Pengalamannya berbicara di depan mic pun tidak terelakkan lagi. Namun sebuah cerita di minggu ini mungkin sudah disadari oleh para pembaca sekalian, ijinkan sekali lagi saya menceritakan dengan versi saya.

"Heyman dan Lesnar harusnya keluar dengan briefing mereka harus di boo sementara Goldberg sang babyface mendapatkan cheer dari penonton. Namun karena Minneapolis adalah 'kotanya Lesnar' kota di mana dia berkuliah dan memenangkan medali bagi kota itu, para penonton tidak menggubris efek Goldberg. Yang mendominasi adalah teriakan 'Suplex City' yang diteriakan penonton.

Heyman pun merubah gaya bicaranya dengan sedikit memainkan 'reverse psychology' yakni dengan menghina lawan dengan tujuan penonton akan bersimpati untuk membela pihak tertindas (Goldberg), namun dengan demikian penonton semakin riuh menyerukan nama Lesnar dan Suplex City. Heyman mencoba sekali lagu menjatuhkan nama Goldberg sebelum akhirnya penonton benar-benar menjatuhkan nama Goldberg dengan seruan 'Goldberg Sucks'.

Hanya selang beberapa detik musik Lesnar dibunyikan tanda mereka sudah tidak punya waktu bicara lagi, sebuah hal yang agak mengejutkan karena Heyman yang mendengarkannya pun agak kecewa."

Kabarnya Vince marah besar atas reaksi penonton, meski dia mengapresiasi bagaimana Heyman menghandle situasi meskipun gagal.